Wednesday, November 25, 2015

TOP 10 Universitas Indonesia


World Universites Web Ranking Edisi Januari 20124 sudah dirilis pada januari 2014. pada edisi kali ini, perigkat Universitas Gunadarma(UG) yang daqri tahun ketahun 2010 sampai 2013 berthan diposisi 5, kali ini turun menjadi peringkat 98. tetapi masih menyandang predikat sebagai uUniersitas swasta terbaik nasional. peringkat Top 10 Nasional sebagai berikut :
1. Institut Teknologi Bandung
2. Universitas Gadjah Mada
3. Universitas Indonesia
4. Universitas Brawijaya
5. Universitas Sebelas Maret
6. UniversitasDiponegoro
7. Universitas Padjajaran
8. Universitas Gunadarma
9. Institut Pertanian Bogor
10. Universitas Airlangga

Wednesday, November 18, 2015

Wednesday, October 21, 2015

SALAH SATU DOSEN YANG SANGAT MENGINSPIRATIF



Dosen disalah satu Universitas Gunadarma ini sering di bicarakan dan tidak aneh lagi oleh mahasiswa jurusan Teknik Informatika.Beliau bernama Dr. Rodiah, beliau mengajar di Universitas Gunadarma sejak tahun 2003 sampai sekarang. Beliau salah satu dosen yang bisa dibilang serius dalam mengajar tapi tetap santai.Beliau juga sebagai dosen penguji dalam sidang setelah mahasiswa menyelasaikan skripsinya.






Friday, June 26, 2015

PENDAPAT TENTANG IBD

>> Kompetensi dasar apa yang ingin dicapai setelah anda belajar Ilmu Budaya    Dasar (IBD)
Jawab : kompetensi yang saya dapat adalah untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas wawasan pemikiran serta pengetahuannya terhadap nilai-nilai budaya ,agar dapat mengetahui apa-apa nilai yang ada didalamnya. Dengan mempelajari kita agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan menghormati budaya yang ada di lingkugan kita.
>> Apa pendapat kalian tentang perbedaan suku-suku yang ada di Indonesia dapat bersatu menjadi suatu kesatuan yang disebut bhineka tunggal ika yang menjadi dasar negara Indonesia?
Jawab : kembali lagi kepada arti bhineka tunggal ika yakni berbeda-beda tetapi tetapi tetap satu, jadi meskipun banyak sekali kebudaayn yang terdapat di Indonesia kebudayaan ini adalah menjadi ciri hak dan hal yang harus di banggai oleh seorang yang tinggal di Indonesia, karna ini adalah kekayann budaya yang tidak semua negara memilikinya.
>> Manakah yang benar ,manusia produk kebudayaan atau kebudayaan produk manusia?
Jawab : kebudayaanlah produk manusia, kenapa? Karena manusialah yang menciptakan kebudayaan yang ada sekarang . berawal dari kebiasan hidup d suatu wilayah itu menjadikan kebiasan sebagai kebuyaan yang harus dihormati keberadaannya sekarang

Friday, May 8, 2015

Sejarah dan Kebudayaan Suku Tidung


Suku Tidung Merupakan suku yang tanah asalnya berada di bagian utara kalimantan timur. Suku ini juga merupakan anak negeri di Sabah, jadi merupakan suku bangsa yang terdapat di indonesia maupun malaysia (negeri Sabah). Suku Tidung semula memiliki kerajaan yang disebut Kerajaan Tidung. Tetapi akhirnya punah karena adanya politik adu domba oleh pihak Belanda.
Bahasa Tidung
Bahasa Tidung dialek Tarakan merupakan bahasa Tidung yang pertengahan karena dipahami oleh semua warga suku Tidung. Beberapa kata bahasa Tidung masih memiliki kesamaan dengan bahasa Kalimantan lainnya. Kemungkinan suku Tidung masih berkerabat dengan suku Dayak rumpun Murut (suku-suku Dayak yang ada di Sabah). Karena suku Tidung beragama Islam dan mengembangkan kerajaan Islam sehingga tidak dianggap sebagai suku Dayak, tetapi dikategorikan suku yang berbudaya Melayu (hukum adat Melayu) seperti suku Banjar, suku Kutai, dan suku Pasir.
Adat Istiadat
https://selumit.files.wordpress.com/2011/10/rumah-adt-fb-copy.jpg
Suku Dayak Tidung diyakini sebagai salah satu dari 406 Suku Dayak yang tersebar di Pulau Kalimantan. Penggunaan kata "Dayak" pada suku tersebut berangsur hilang sehingga kini lebih akrab dengan nama Suku Tidung. Kalimantan Utara merupakan tanah asal dari suku ini, meliputi Kota Tarakan, Kab.Malinau, Kab. Bulungan, Kab. Nunukan, Kab. Tana Tidung, Kab. Berau dan Kab.Kutai Kartanegara. Keberadaan Suku Tidung pun menyebar hingga ke beberapa daerah di Malaysia seperti Kota Tawau, Kota Sandakan dan Kota Lahad Datu.

Mulanya Suku Tidung berdiri sebagai Kerajaan Tidung pada 1076, namun akhirnya punah karena adanya politik adu domba oleh pihak Belanda. Mayoritas Suku Tidung beragama Islam sehingga lebih dikategorikan sebagai suku yang berhukum adat Melayu, seperti Suku Banjar, Suku Kutai dan Suku Pasir.

Salah satu pusaka budaya yang dimiliki Tidung adalah rumah adat yang disebut Rumah Baloy. Bentuk Rumah Baloy lebih modern karena hasil pengembangan arsitektur Rumah Panjang (Rumah Betang). Rumah dibangun menghadap ke utara, namun pintu utamanya melawan arah menghadap keselatan. Seluruh badan rumah dibuat menggunakan kayu ulin, kayu dari Kalimantan yang sangat kuat dan tahan terhadap suhu, kelembaban serta air laut.

Ruangan pada Rumah Baloy sering disebut ambir. Terdapat empat ambir pada satu rumah yang digunakan untuk fungsi yang berbeda-beda, yaitu: alat kait atau ambir kiri untuk menerima pengaduan masalah adat atau perkara lain, lamin bantong atauambir tengah untuk memutuskan perkara hasil sidang, ulat kemagot atau ambir kanan sebagai tempat beristirahat setelah berdamai, dan lambir dalom sebagai singgasana Kepala Adat tidung.

Bagian belakang Rumah Baloy tidak dibiarkan kosong, dibuatlah kolam besar dan sebuah bangunan di tengah-tengahnya yang disebut lubung kilong. Bangunan digunakan untuk menampilkan kesenian Suku Tidung, seperti tari japen. Tidak jauh dari lubung kilong didirikan lagi satu bangunan besar yang digunakan untuk acara pelantikan, bangunan ini disebut lubung intamu.

Anda bisa mengunjungi Rumah Baloy di daerah Juwata, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara. Rumah ini dibangun pada 4 April 2004 dan diresmikan oleh Yurnalis Ngayoh, Gubernur Kalimantan Timur, karena ketika itu Provinsi Kalimantan Utara masih menjadi bagian dari Kalimantan Timur. Baloy Mayo Djamaloel Qiram sebutannya, dibangun di atas lahan seluas 2,5 ha dari dana pribadi Kepala Adat Besar Dayak Tidung, Mochtar Basry Idris.

Pengunjung tidak akan ketinggalan informasi karena disediakan pemandu yang akan member penjelasan mengenai Rumah Baloy dan Suku Tidung. Selain bangunan utama dan bangunan di tengah kolam, Anda juga dapat melihat 11 bangunan lain di sekitar rumah adat. Hampirilah perahu tradisional Suku Tidung yang ditambatkan di kolam untuk mengabadikan gambarnya, dan jangan lewatkan membeli souvenir khas Tidung yang disediakan di Rumah Baloy ini.
Tari Jepin, Kesenian Suku Tidung
Menurut budayawan Tidung, Datuk Noerbeck, Tari Jepin berasal dari pengaruh budaya Arab Zapin yang masuk ke Indonesia. Budaya tersebut kemudian beradaptasi dengan budaya lokal suku Tidung. 
Tari Jepin ternyata tidak hanya menjadi milik Indonesia khususnya Kalimantan Timur. Dan lagi-lagi yang mengklaim aset budaya Indonesia tersebut adalah Malaysia. Namun, budayawan Tidung menilai wajar jika Negeri Jiran turut mengklaim tari Jepin sebagai budaya asli mereka. 
Di Malaysia, suku Tidung juga tersebar di sejumlah wilayah seperti Sabah dan Tawau. Karenanya, jika Malaysia mengklaim Tari Jepin dinilai wajar. Selain itu, Tari Jepin diperkirakan tersebar dibeberapa negara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Brunai Darusalam, Philipina. 
Musik dan gerak dasar Tari Jepin hampir memiliki kesamaan namun cerita dalam tari tersebut berbeda. Seperti yang telah Datuk Noerbeckk ciptakan yaitu Tari Jepin Untun Belanay dan Suara Siam. Rencananya, kedua judul tari tersebut akan di patenkan bersama beberapa kesenian Tidung lainnya seperti Hadrah Tidung dan sejumlah ritual yang menggunakan alat musik khususnya Lintangan, Dul Muluk atau pertunjukan drama.



http://putrasalimbatu.blogspot.com/2012/03/tari-jepin-kesenian-suku-tidung.html
https://selumit.files.wordpress.com/2011/10/rumah-adt-fb-copy.jpg


Wednesday, March 18, 2015

PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB




1. PENGERTIAN DAN MAKNA TANGGUNG JAWAB

Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa Indonesia adalah, keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab menurut kamus Bahasa Indonesia adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab,mananggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. 
Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.
Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung jawab. Apabila ia tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang memaksakan tanggung jawab itu. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan mengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. JENIS-JENIS TANGGUNG JAWAB
Tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya.
 Atas dasar ini, lalu dikenal beberapa jenis tanggung jawab, yaitu :

A. Tanggung Jawab Terhadap Diri Sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiapp orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah kemanusian mengenai dirinya sendiri. Contohnya: Rudi membaca sambil berjalan. Meskipun sebentar-bentar ia melihat ke jalan tetap juga ia lengah dan terperosok ke sebuah lubang. Ia harus beristirahat diruma beberapa hari. Konsekuensi tinggal dirumah beberapa hari merupakan tanggung jawab ia sendiri akan kelengahannya.

B. Tanggung Jawab kepada Keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami-istri, ayah-ibu dan anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehidupan. Contohnya: Dalam sebuah keluarga biasanya memiliki peraturan-peraturan sendiri yang bersifat mendidik, suatu hal peraturan tersebut dilanggar oleh salah satu anggota keluarga. Sebagai kepala keluarga (Ayah) berhak menegur atau bahkan memberi hukuman. Hukuman tersebut merupakan tanggung jawab terhadap perbuatannya. 

C. Tanggung Jawab terhadap Masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi denhan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia di sini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat. Contohnya: Safi’i terlalu congkak dan sombong, ia mengejek dan menghina orang lain yang mungkin lebih sederhana dari pada dia. Karena ia termasuk dalam orang yang keya dikampungnya. Ia harus bertanggung jawab atas kelakuannya tersebut. Sebagai konsekuensi dari kelakuannya tersebut, Safi’i dijauhi oleh masyarakat sekitar. 

D. Tanggung Jawab Terhadap Bangsa dan Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa setiiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berfikir, berbuat, bertindak, bertinggah laku manusia terikat oleh norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat oleh negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan manusia itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada negara. Contohnya: Dalam novel “Jalan Tak Ada Ujung” karya Muchtar Lubis, Guru Isa yang terkenal sebagai guru yang baik, terpaksa mencuri barang-barang milik sekolah demi rumah tangganya. Perbuatan guru Isa ini harus pula dipertanggungjawabkan kepada pemerintah, kali perbuatan itu diketahui ia harus berurusan dengan pihak kepolisian dan pengadilan.

E. Tanggung Jawab Terhadap Allah Swt
Allah SWT menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya, manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap perintah Allah SWT. Sehingga tindakan atau perbuatan manusia tidak bisa lepas dari pengawasan Allah SWT yang dituangkan dalam kitab suci AlQur'an melalui agama islam. Pelanggaran dari hukuman-hukuman tersebut akan segera diperingati oleh Allah dan jika dengan peringatan yang keraspun manusia masih juga tidak menghiraukannya maka Allah akan melakukan kutukan. Contohnya: Seorang muslim yang taat kepada agamanya maka ia bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri dan kepada Allah. Karena ia menghindari hukuman yang akan ia terima jika tidak taat pada ajaran agama. kedua yang harus dilakukan seorang muslim kepada Allah SWT, adalah memiliki rasa tanggung jawab atas amanah yang diberikan padanya. Karena pada hakekatnya,kehidupan inipun merupakan amanah dari Allah SWT. Oleh karenanya, seorang
mukmin senantiasa meyakini, apapun yang Allah berikan padanya, maka itu merupakan amanah yang kelak akan dimintai pertanggung jawaban dari Allah.









sumber : https://herujulianto89.wordpress.com/2013/12/12/pengertian-dari-tanggung-jawab-yang-baik-antara-manusia/
http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2013/06/12/mengenal-arti-kata-tanggung-jawab-567952.html



Tugas 2 ( Pengantar Komputasi Modern)

I. Pengertian    1.1. Komputasi Cloud  Definisi komputasi cloud merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputas...